"Kamu tidak terkena bully, Ayumi, justru bukannya kamu yang tukang bully?"
"Apa, maksud, Bu Raisa, berbicara begitu terhadap saya?"
"Saya bilang seperti ini karna saya sudah tahu siapa kamu!"
"Apa maksunya?!"
"Saya sudah menelpon pihak sekolah lama kamu yang ada di Sydney, jadi saya sudah tahu semuanya! Jadi tolong keluar dari ruangan saya kalau kamu masih mau berada di sekolah saya!" ancam Raisa dengan tegas.
Dan Ayumi pun tampak syok, saat dirinya tahu bahwa Raisa sudah tahu semua tentang rahasianya.
"Kenapa kamu diam? Pasti kamu sangat keget bukan?" tanya Raisa sambil bertolak pinggang. Sedang kan Ayumi terlihat sangat canggung san seperti sudah kalah talak banyak dari Raisa.
"Ayumi, kamu pikir selama ini saya diam itu karna saya tidak tahu tentang kamu? Enggak! Ayumi, saya bukan orang sebodoh itu!" tegas Raisa.
"Sekarang apa yang akan, Ibu lakukan dengan saya kalau sudah tahu saya yang sebenarnya?" tanya Ayumi.