"Aku adalah orang jahat! Sampai kapan pun aku akan tetap menjadi jahat!" ucap Rasty.
"Aku tidak akan membuat mereka menjadi tenang, Kaka ku sudah pergi, keponakanku juga sudah pergi! Aku tidak punya siapa-siapa lagi!"
Di dalam ruangannya, Rasty menangis sesenggukan, karna meratapi kejadian yang sufah menimpanya saat ini.
"Kalau hantu itu terus menerorku karna perintah dari, Rima! Maka aku akan membunuh Rima!"
Kini Rasty tak lagi bisa berpikir dengan jernih. Yang ada di otaknya adalah bertahan hidup, untuk kembali mendaparkan apa yang dulu menjadi miliknya.
"Pokoknya, aku tidak akan menyerahkan jabatanku kepada siapa pun, termasuk Raisa! Dia harus mati, untuk apa aku berbaikkan dengannya? Toh pada akhirnya dia tidak bisa membantuku!"
Rasti tampak uring-urimgan di dalam ruangan itu, dia terus mencari-cari cara untuk menyingkirkan Raisa, dari posisi yang akan menggantikannya.