Dan acara tidak hanya sampai di situ saja.
Kemudian muncullah sebuah kereta yang mengarak Mentari dan Vero keliling komplek perumahan itu.
Dan di ikuti oleh para karyawan kantor Vero yang sudah berseragam aneh, dengan kostum ala-ala perajurit jaman dahulu.
"Kak Vero! Sumpah ini berlebihan banget, Tari malu banget, Kak!" keluh Mentari.
"Kenapa harus malu, lihatin mereka teriak-tetiak ikut bahagia karna kita sedang berbhagia!" jawab Vero.
"Mereka itu nertawain kita, Kak?"
"Ah, itu perasaan kamu aja!"
"Ih, serius! Lihat mereka tertawa, pasti kita ini kelihatan aneh banget!"
"Haha haha hahaha emang iya! Kamu kan emang aneh!" ledek Vero.
"Ih maksudnya apaan?"
"Ya aneh haha!"
"Ih, aneh apanya?!"
"Ya beneran aneh!"
"Kan yang bikin acara, Kak Vero! Berarti yang aneh, Kak Vero, dong!"
"Haha, iya! Lagian kita ini pasangan aneh yang sedang berbagia!"
"Sumpah ini norak banget! Tapi seru juga haha!"
Mereka pun di arak dengan kereta itu keliling komplek.