Chereads / Bullying And Bloody Letters / Chapter 180 - Trauma

Chapter 180 - Trauma

"Setelah menghina sahabatmu sendiri, sekarang kamu berani mendekati kami?" sindir Keysia.

"Huhh, ok, aku minta maaf soal itu, aku minta maaf kepada mu, Keysia," tukas Fanya.

"Yang kamu hina itu, Ane, bukan aku?"

"Ok, aku juga sangat meminta maaf kepadamu, Ane, aku tahu aku memang tidak seharusnya berbicara begitu kepadamu," tutur Fanya. Kali ini dia memaksakan wajahnya agar bisa berekspresi menyesal. Padahal dalam hatinya yang terdalam ini seperti sebuah hinaan.

Tapi mau bagaimana lagi dia tidak mau terus-terusan di abaikan oleh kedua temannya.

Dan setelah keadaan menjadi tenang Fanya mengeluarkan tiga buah tiket konser musik untuk teman-temannya dan dirinya.

Akhirnya hubungan mereka bertiga pun kembali akur, dan Fanya juga kembali duduk di dekat Ane dan Keysia mengobrol seperti biasanya

"Kamu dapat dari mana tiket konser ini?" tanya Keysia.

"Dari mana lagi, aku di beri lima tiket gratis sekaligus," jawab Fanya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS