"Tidak masalahlah kalau aku harus berjalan kaki lagi, toh tidak terlalu jauh ini. Lagi pula yang terpenting perutku kan kenyang, maka tenagaku juga bertambah," gumamnya sambil berjalan santai.
Untungnya rumah Kayatri tidak terlalu jauh dari komplek perumahan mewah itu, hanya sekitar 5 menit saja sudah sampai.
"Huh, sampai juga akhirnya, di rumahku yang sempit ini." Tukasnya sambil mencopot sepatunya.
Sambil duduk mengatur nafas Kayatri merogoh ponsel dari sakunya.
"Aduh, bodohnya aku, kenapa aku sampai lupa meminta nomor Tyas sih? padahal, 'kan dia bisa aku manfaatkan sekarang,"
Kayatri tampak menyesal dan menepuk keningnya sesaat.
"Uh, payah!"
***
Sementara itu Larisa baru saja pulang dari sekolah. Dan dia berjalan santai menghampiri ibunya dan membantunya berjualan.
"Ibu!" panggil Larisa penuh ceria.
"Eh, anak Ibu sudah pulang! tumben gak sama Alex?" tanya Ibunya.