[AUTHOR]
"Tapi, justru karena itu, kami tetap memilih tinggal di sini. Meski tidak senyaman unit yang lain, tapi kami bisa merasa aman di sini."
"Begitu juga dengan kalian, kalian bisa berlindung di sini sampai situasinya aman."
"Kakek..., Nenek..., tidak usah sampai membujuknya seperti itu."
Tampaknya, Sarah sudah habis kesabarannya.
"Dia hanya orang kaya yang tidak tahu diri. Sudah diselamatkan, masih saja menuntut hal lain."
"Hey, kamu prajurit atau bukan? Tidak sepantasnya kamu mengeluh seperti itu!"
"Aku juga seorang manusia! Kesabaranku bisa habis kalau terus-terusan menghadapi wanita so' elite sepertimu."
"Siapa yang kamu bilang wanita so' elite?! Aku ini memang orang kaya, dan juga taat pajak."
Sarah semakin geram dengan sikap wanita itu.
"Jadi, seperti ini perlakuanmu pada warga sipil yang sudah membiayai kalian?"
Si Nenek tampak khawatir dan mencoba melerai pertengkaran mereka berdua.
