"Hai Zahra," sapa pemuda berparas tampan, Zahra melirik singkat uluran tangan pemuda itu.
"Jangan songong dong," kata pemuda yang berada di belakang pemuda yang mengajak berkenalan Zahra.
"Di, boleh aku duduk di sampingmu? Guru memberi tugas agar kita mengerjakan penelitian bersama," kata pemuda itu lalu memberikan bukti voice note dari guru mereka.
"Baik. Tugasnya kapan harus dikerjakan?" tanya Zahra tanpa menatap pemuda yang mendekatinya.
"Besok, tapi perlu dipikirkan bersama," jawab pemuda itu.
"Oke mohon beri aku waktu. Aku minta tolong, kamu jangan berisik. Beri aku waktu dua jam."
"Oke ..." pemuda itu duduk di samping Zahra sambil memejamkan mata dan mendengarkan musik.
'Akhirnya ada kesempatan untuk menjadi teman dari gadis unik ini. Semoga aku bisa menjadi sahabatnya,' batin pemuda itu.