Walaupun berada sangat jauh, mereka pasti kembali ke tempatnya. Rif'an terlihat.
"MasyaAllah," Indana berlari dan menolongnya, para warga membawa Ibu yang tenggelam.
"Heh ... seperti mengembara cinta dan mengejar cinta, dan akhirnya bisa didapatkan, aku berjuang, MasyaAllah, huh ... Ya Allah ... lautan begitu menakutkan," ucap Rif'an lemas.
Dana mengumbar senyum walau air matanya berlinang, ia mengecup tangan Rif'an dan tersedu-sedu dan memeluknya. "Heks, kok lama banget, aku cemas tau, apa lagi dedek bayinya," jelas Dana dengan perasaan campur aduk.
"Bagaimana lagi, tenyata tadi kapalnya terbalik, jadi ... heh ... ya begini," napas Rif'an masih belum seimbang.
"Alhamdulillah ... Ya Allah, terima kasih. Akhirnya ... aku sangat cemas, jantunggku, coba kau rasakan, dag, dig, dug ser ... hampir satu jam lo, terima kasih ya Allah," ujar Dana, Rif'an tersenyum.