Melihat hal itupun membuat Ashley terdiam kemudian Ashley spontan menampar Alfred. Alfred langsung memegangi pipinya yang baru saja ditampar oleh Ashley.
"Oi! sakit tahu!" ucap Alfred dengan mata yang berkaca-kaca. Ashley pun menatap kearah Alfred ketika mendengar ucapan Alfred.
"Rasain!" singkat Ashley yang kemudian menarik pedangnya dan berjalan menuju ruang rawat Alfred. Alfred mengelus-elus pipinya yang baru saja ditampar oleh Ashley.
"Huu!!! dasar teman gak ada akhlak!" gerutu Alfred. Setelah itu Alfred pun menyusul Ashley yang sudah pergi lebih dulu.
***
Keesokan harinya...
Terlihat dokter dan suster kini sedang menatapi kaca jendela ruang rawatnya Alfred yang pecah.
"Ckckck, kalau saya perhatikan. Kenapa hanya jendela ruang rawat pak Alfred yang selalu pecah? ini udah lebih dari satu kali lho!" ucap dokter yang kemudian menatap kearah Alfred.
Alfred maupun Ashley menatap kearah dokter itu kemudian menjawab apa yang dikatakannya.