Giesel tidak menjawab pertanyaan Marvel. Dia terkejut dengan apa yang diinginkan Marvel yang tidak pernah ada di dalam pikirannya.
"Bagaimana? kamu tidak bisa bukan?" tanya Marvel kembali memancing. "Kalau tidak bisa ya sudah, aku tidak memaksa kamu. Lebih baik kamu segera keluar dari sini karena pekerjaanku sangat banyak."
Giesel melihat ke arah Marvel dengan tatapan yang bingung. Bingung harus memilih apa untuk permintaan Marvel ini.
"Kenapa kamu mau melakukan itu?" tanya Giesel ingin tahu.
"Karena aku belum pernah melakukannya. Kalau kamu tidak mau ya tidak masalah. Aku juga tidak begitu menginginkannya juga. Kamu saja yang datang dan menawarkan tubuh kamu padahal aku sendiri tidak begitu memerlukan tubuh kamu itu. Ah, bukan. Aku tidak membutuhkan tubuh kamu itu."
"Tapi kenapa kamu ingin melakukan itu? Bercinta dengan banyak orang? Apa itu nyaman?" tanya Giesel tidak yakin.
"Aku juga tidak tahu, kalau aku tahu aku tidak akan mengatakan untuk mencobanya bukan? Bagaimana?"
