"Yang gue pikirin saat ini cuma lo. Kebahagiaan lo! Mulai sekarang dan seterusnya, gue bakal jaga lo. Jaga gadis kecil kesayangan gue! Gue mohon, apapun yang akan terjadi, lo harus percaya, semua itu gue lakuin demi kebahagiaan lo." ucap Abian seraya menatap intens ke wajah Keana. Ibu jarinya pun terus mengusap punggung tangan Keana dengan lembutnya.
Dalam sekejap, sebuah senyum lembut kembali terukir di bibir Abian. Manis dan tampan. Sungguh sebuah paket lengkap yang diberikan Tuhan untuk salah satu makhluk bernama Abian.
Keana mendengar semua tuturan Abian dengan senyum merekahnya. Hatinya kembali menghangat ketika telinganya mendengar setiap ucapan Abian.
"Jangan tinggalin aku, ya!" ucap Keana dengan suara lirihnya. Suara yang bahkan hanya dirinya sendiri yang bisa mendengarnya. Maniknya menatap Abian dengan senyum merekahnya. Abian yang sedang berjongkok di depan tubuhnya pun semakin menambah kesan romantis di ruangan sana.