"Jika kau pikir aku akan diam hanya dengan ancaman yang kau lontarkan, sungguh kau salah besar! Dengarkan aku baik-baik, jika kau tak segera mengeluarkan ku dari dalam penjara, aku akan menarik untuk masuk ke dalam permainan ini juga!" Megalani berucap dengan nada yang tegas pada Aarav di sana. Wanita itu sudah tak mempedulikan lagi bagaimana reaksi sang pria terhadapnya. Wanita itu sudah lelah menghadapi semuanya. Semakin kemari, semakin hilang dalam kendalinya.
Dan saat itu juga, Aarav langsung tertawa. Pria itu kembali terkekeh dengan begitu kencang di depan semua wanita. Kepalanya terus aja geleng-geleng seolah tak percaya.