Kondisi di dalam mobil Abian amatlah hening. Tak ada sedikit pun percakapan atau pun sebuah deheman. Deru napas saja terasa canggung jika terdengar sedikit keras.
Mobil Abian terus berjalan masuk membelah jalanan. Mobil itu melaju dengan kecepatan sedang. Jalanan begotu ramai walau sekarang sudah menujukkan pukul 8.
Abian mnaruh perhatian penuh pada jalanan. Maniknya memandang dengan amat fokus kearah depan. Abian bahkan tak melirik sedikit pun kearah samping. Menghiiraukan Keana yang sedari tadi menerka- nerka kemana mereka akan pergi.
Untuk waktu yang cukup lama, Keana terus menatap intens pada Abian yang ada di sebelahnya. Gadis itu terus memndang dengan kebingungan dan tengah sibuk memikirkan apa yang ada dipikiran Abian. lelaki itu terus saja diam. Wajahnya yang pucat malah membuatnya semakin menyeramkan.
