( PERAWAN CINTA)
:-:-:-:-:-:-:-:-:-;-:-:-:
:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:
Saat aku melihat ekspresi wajahnya mas Valir seperti ada yang di tutupi dengan cerita ini. Namun aku bersikap jauh lebih positif saja. karena aku sedang hamil gak mau stress dan banyak pikiran.
" Ya aku mah terserah kamu aja deh mas Valir. Aku gak akan banyak nanya. Palingan kalo kamu berbohong akan ada resiko dan akibatnya" Ujarku mengingatkan.
" Kok kamu ngomong nya begitu?! Jadi kamu pikir aku berbohong?!" ujar mas Valir bernada tinggi.
" Ya aku gak menyindir kamu mas Valir. hanya feeling aku aja yang berbicara. Kalo kamu gak cerita dan menutupi rahasia juga enggak apa-apa. Aku gak akan mau tahu dan gak penasaran. Aku juga gak mau stress dan banyak pikiran soalnya aku sedang hamil" Ujarku cuek.
" Kenapa sih kamu terus memancing aku agar mengaku dan bercerita sama kamu. " ujar mas Valir kesal.
