Hari itu, Jum'at, aku dan Ivy berangkat ke sekolah lagi. Hari ini kami ada tugas mengajar di kelas 8A. Tak peduli entah itu kelas 8A atau 8B semuanya sama-sama anak yang nakal tapi, anak-anak di 8A jauh lebih damai suasananya.
Bu Arri sempat kesulitan saat di hari Jumat mengajar siswa kelas 8A yang kelasnya berada di luar ini. Dibutuhkan suara yang keras untuk menyampaikan materi pelajaran. Perjuangan bu Arri sebagai guru begitu nyata ... bisakah aku seperti itu?
Lalu, saat pelajaran selesai, bu Arri segera berpesan, kalau mulai minggu depan kami berdua sudah harus siap mengajar sesuai dengan gaya mengajar kalian sendiri, dan bu Arri hanya memantau dari belakang. Perasaan cemas, tidak enak, dan dada merasa sesak, gugup ini membuat aku semakin tidak percaya diri untuk melakukan hal tersebut. Tapi, aku akan bersungguh-sungguh untuk mengajar dengan hati-hati dan caraku sendiri.
Dalam diriku ini, masih ada setitik rasa suka untuk menjadi guru.
