Tok Tok Tok...
Naufal mengetuk pintu kamar Airin.
Ceklek!!
Pintu kamar Airin pun terbuka dan menampilkan Airin di sana yang telah rapi dann terlihat cantik dengan balutan gaun berwarna hitam yang panjang hingga selutut nya.
Rambut Airin dibiarkan tergerai begitu saja dengan sedikit polesan make up.
Naufal menatap Airin dari ujung kaki hingga ujung kepalanya.
Dan Naufal terpanah melihat penampilan Airin yang sekarang.
Glek!
Naufal menelan salivanya sendiri dengan susah payah.
'Kenapa Airin cantik banget sih dengan penampilan seperti ini??' Ucap Naufal di dalam hatinya.
Airin mengernyitkan keningnya bingung ketika Naufal menatapnya dengan tatapan yang sangat sulit sekali untuk diartikan.
....
Alvino kini sedang dalam perjalanan menuju rumah Naufal. Dirinya juga membawa bouquet bunga mawar merah untuk Airin dan tak lupa sebuah kue.
Alvino tersenyum melirik sekilas pada bouquet bunga dan kue yang ia bawa.
