Tiara tersenyum.
"Tante.. Apa tante masih menyimpan pesan yang dikirim melalui nomor tersebut?" ucap Tiara.
Nina pun mengangguk.
"Iya nak.. masih.. saya masih menyimpannya.. ada apa?" ucap Nina.
"Al.. lo bisa kan melacak posisi seseorang melalui nomor handphonenya??" ucap Tiara.
"Bisa.. tapi gue gak begitu ahli.. anak buah gue bisa. Kenapa?" ucap Alvino.
"Hubungi anak buah lo sekarang juga.." ucap Tiara.
Alvino pun mengangguk. Ia lalu mencoba untuk menghubungi anak buahnya.
Sementara Alvino menghubungi anak buahnya, Tiara kembali melanjugkan ucapannya.
"Dev, mungkin kita bisa mencoba untuk mencari tahu tentang seorang Darren dari bagian resepsionis.." ucap Tiara.
"Caranya??" ucap Devan.
"Kita tanya penanggung jawab atas nama pasien Airin pada saat itu.. lalu kita minta identitasnya.. Semoga aja bisa kita dapatkan.." uvap Tiara.
"Alvino.. Dia punya kuasa.. Dia pasti bisa mendapatkan informasi Darren melalui pihak rumah sakit ini." ucap Devan.
