Kejadian beberapa tahun silam.
Anya Bronislav dan Adrik Bronislav menjadi buronan intel Uni Soviet–sebelum berubah menjadi Rusia.
Adrik, demi menyelamatkan anak satu-satunya, Anya pergi dari negaranya menggunakan identitas baru.
Pelariannya membawa Adrik dan Anya ke Indonesia dan menetap di negara tropis dengan dua musim. Berbekal kemampuan bahasa yang telah Anya pelajari lama saat masih bergabung dalam KGB, Anya dapat dengan mudah berbaur dengan penduduk setempat. Mendapat pekerjaan yang layak untuk menopang penghidupan mereka berdua selama di Indonesia. Di kota Malang.
Takdir baik mempertemukan Anya dengan seorang pemuda tampan yang saat itu baru saja mendapat promosi kenaikan jabatan di kepolisian kota Malang.
Pertemuan demi pertemuan menumbuhkan benih-benih cinta antara Anya dan Yahya. Hingga akhirnya Yahya memutuskan untuk melamar Anya, setelah wanita muda itu telah mantap mengikuti keyakinan Yahya.