"Ibas belum datang?" Pasangan pengantin itu menyapa para tetua.
"Kita bisa sarapan lebih dulu. Anna belum bangun." Roshie dan Ned melayani langsung seluruh anggota keluarga.
"Heh, dia selalu mengkambing hitamkan Anna. Tidak tau apa orangtua dan kakak Anna ingin menghabiskan waktu bersama?" Seperti biasa Harry memprovokasi.
"Benar, Anna masih tidur nak. Ibas menghubungi ibu dan melakukan panggilan video memperlihatkan Anna yang masih pulas," ucap Lusi penuh sayang.
"Sekarang ayo sarapan." Ajak tuan besar. Mereka menikmati sarapan dengan saling berbincang.
***
Isak tangis mewarnai kepulangan keluarga Ghifary dan Wijaya, namun begitu semua dalam perasaan yang penuh suka cita.
Maira banyak memberi pesan untuk putri tercintanya yang kini tidak akan tinggal bersamanya lagi. Walau sedih karena harus berpisah namun Maira bahagia, tugasnya sebagai orangtua telah selesai.
"Kalau ada apa-apa jangan lupa, mama harus menjadi orang pertama yang tau." Sambil terisak Fania mengangguk.