"Nak, kenalkan ini Harry Anderson Az-Zachary." Tuan besar memperkenalkan Harry pada Fitra.
Fitra menatap dalam Harry, suasana menjadi hening. Mereka saling menilai satu sama lain. Sebelum ini Fitra sudah mendengar banyak tentang pria yang ada di hadapannya saat ini dari istrinya. Dan dia akui Harry cukup memuaskan untuk menjadi adik iparnya.
Harry akui, pembawaan calon kakak iparnya ini begitu tenang dan bijak, siapa saja yang berhadapan dengannya akan langsung menunduk hormat.
"Sudah lama aku tidak menggunakan Zachary di belakang namaku, lupakan itu." Harry mendapat pukulan tongkat tuan besar di betisnya. Harry sedikit meringis sambil mengelus bagian yang sakit.
"Sayang sekali, kalau begitu kau tidak bisa mengambil adikku untuk menjadi istrimu." Harry terkekeh kecil. Mereka berjabat tangan lalu duduk.
Fitra menatap Anna, di mata adik iparnya itu banyak tersirat pertanyaan.
"Kamu ingin bertanya kenapa kakak tidak memberi tahumu?" Anna mengangguk.
