"Sayang sekali, saya berharap anda menerimanya." Utomo berpura menampilkan wajah kecewa.
"Seperti yang anda tau, saya tidak bersosialisasi dengan baik, dan tidak punya hubungan yang dekat." Alasan Anna masuk akal, dia tidak bisa memaksa.
"Baiklah, terima kasih sudah berkenan datang," ucap Utomo.
"Ya, semoga semua berjalan dengan lancar." Utomo tersenyum ramah. Di matanya Anna wanita yang anggun dan dia mengaguminya, tapi sayang wanita yang seharusnya bisa menjalani hidup dengan baik, justru sekarang mencari masalah dengannya.
"Nyonya," panggil Utomo. Anna yang ingin bangkit mengurungkan niatnya.
"Ada yang ingin saya tanyakan."
"Silahkan," ucap Anna sopan.
"Saya mendengar saat ini salah satu siswa selalu bersama anda, apa terjadi sesuatu?" Anna menatap lawan bicaranya dengan tenang.
"Ibunya sedang sakit, saya hanya membantunya menjaga anak itu," jawab Anna.