"Kamu sudah sangat sehat ternyata." Punggung polos Anna di hadiahi kecupan lembut oleh si pria.
Mereka berdua kelelahan, terdengar nafas masih tersengal dengan pelan, tubuh Anna semakin putih karena keringat yang membasahi, dia berbaring di atas dada telanjang suaminya.
Anna hanya mengangguk lemah, si pria menyeka keringat istrinya yang berbulir di dahi kecilnya.
Sebastian seperti memeluk guling karena tubuh Anna yang begitu mungil jika di bandingkan dengan tubuhnya, ia suka Anna yang berlindung di dalam dekapannya.
Mata Anna sayu, kantuk dan lelah menyerangnya, di tambah Sebastian yang mengelus lembut punggung polosnya, Anna semakin terlena untuk memejamkan mata, bulu mata lentik itu semakin turun seiring mata indahnya tertutup sempurna, dia telah terlelap.
"Mudah sekali kamu tidur." Sebastian mendengar deru nafas istrinya teratur, perlahan dia pun memejamkan matanya, dia tertidur dengan tangan melingkar erat di pinggang istrinya.
***