Acara berjalan dengan penuh suka cita, semua bergembira menikmati makan malam yang di adakan di taman. Roshie dan seluruh pelayan yang lain sibuk menyajikan menu di meja panjang yang terisi penuh oleh hidangan untuk para keluarga.
"Tangan Roshie tidak pernah mengecewakan." Puji tuan besar saat menyantap daging kambing bakar yang di masak ala timur tengah.
"Saya mengerti selera anda, tuan." Roshie membungkuk hormat.
"Kamu memang yang terbaik Rosh," timpal Mussa yang tidak kalah semangat menikmati hidangan tersebut.
Suara dentingan sendok dan piring yang saling terbentur diringi tawa canda menghiasi malam itu. Anna sangat senang melihat semua keluarganya berkumpul malam ini, hanya kurang mertuanya dan kak Fania.
"Ini makan malam terakhir bersama Nia," ucap Hans yang menjadi anggota keluarga terakhir yang hadir malam itu.
"Pa..." Dania mengelus punggung tangan ayahnya yang duduk tepat di sebelahnya.