"Aku tidak perduli bagaimana orang membenci dan meragukanku, asal itu bukan dirimu, aku sanggup menghadapinya Annaya."
Anna mengangguk, ia tidak pernah meragukan pria ini, sejak awal ia tau ucapan dan tindakkan Sebastian tidak perlu di ragukan. Hal pertama yang Sebastian dapatkan dari Anna adalah rasa percaya.
"Tetaplah bersamaku dan Brayn, kami membutuhkanmu, kami bergantung padamu, kumohon." Untuk pertama kalinya dalam hidup Sebastian takut kehilangan sesuatu dan itu adalah Anna.
Sebastian melerai pelukannya, baju berkudanya sudah basah dengan airmata istrinya, ia menunduk dan menatap wajah sembab Anna, begitupun Anna yang melihat mata Sebastian memerah.
"Aku sudah memberitahumu segalanya, aku seperti telanjang di depanmu, tidak ada yang tertutupi dan kamu harus bertanggung jawab untuk itu."
"Caranya?" Tanya Anna polos.
"Aku tidak akan pernah mengizinkanmu pergi dari hidupku, aku akan mengikatmu seumur hidup." Anna tersenyum simpul mendengar itu.