"Papa!" Seru Brayn sambil masuk kedalam ruangan ayahnya, dengan cepat ia naik kepangkuan Sebastian yang masih sibuk pada berkas di atas meja kerjanya.
"Siapa yang berani membuat masalah padamu?" Tanya Sebastian sambil mengusap sayang surai putranya.
Sebastian menghentikan aktifvitasnya.
"Axel," jawabnya.
"Sudah beres?" Brayn mengangguk cepat.
"Brayn, ayo bersihkan dirimu dulu lalu istirahatlah." Sebastian merasakan perubahan sikap istrinya, namun ia urungkan bertanya di depan putra mereka.
"Tadi Mommy sangat marah," bisik Brayn pada Papanya.
Setelah mencium pipi Sebastian anak itu turun dari pangkuannya dan ikut masuk berama Anna kekamar Sebastian.
"Mom, aku ingin bertemu aunty, boleh ya?" Brayn mengandalkan puppy eyesnya untuk membuat Anna luluh.
"Kamu tidak lelah? Ini jadwal tidur siangmu," ucap Anna sambil menyabuni tubuh putranya.
Anna singgah ke toserba untuk membeli perlengkapan mandi Brayn, dan sepasang baju.