"Aku pulang." Debby melangkahkan kakinya, memasuki apartemen yang sudah teelihat kosong. Sepertinya barang-barang yang ada sudah di angkut semua ke penthouse baru yang akan dia tinggali bersama Zion.
"Aku pasti akan sangat merindukan apartemen ini." Gadis itu menghela napasnya berat, seolah merasa tak rela untuk pindah dari tempat tinggalnya selama beberapa bulan ini.
Matanya mengedar sempurna, memperhatikan setiap sudut apartemen yang telah berubah. "Semoga kau menemukan penghuni baru yang lebih baik." Lirih Debby. Dia segera memutar tubuhnya, berniat keluar dari sana. Namun, seseorang menghentikannya. Membuat Debby terkejut bukan main. Bahkan, dia melompat saking kagetnya.
"Astaga! Zion! Kau mengagetkan ku. Kenapa berdiri di depan pintu seperti hantu?!" Sentak Debby. Tangannya mengusap dada, berusaha menenangkannya.