Saat ini Amira sedang dalam pemeriksaan dokter, sementara Mark tergeletak dilantai dengan bersimbah darah. Ditatapnya wajah Mark dengan tatapan muak. "Katakan apa saja yang Anda lakukan bersama istri saya, hah? jawab!" Bentaknya hingga suara bentakannya menggaung ke seluruh ruangan.
Banyak yang ingin Mark katakan, hanya saja semua keinginan tak sejalan dengan kondisinya saat ini. Perlahan tapi pasti siluet nya mulai memejam dan sedetik kemudian kesadaran pun hilang.
"Shitttt, memuakkan!" Menendang tubuh Mark.
Louis tampak melemparkan tatapan tajam mematikan ke arah kepala bodyguard. "Obati dia!"
"Baik, Sir." Jawabnya kepala bodyguard dengan melirik tajam ke arah anak buahnya untuk segera mengangkat tubuh yang sudah tidak berdaya tersebut.
Setelah kepergian mereka semua. Kini, menyisakan Louis seorang diri berperang dengan amarah dan juga banyaknya pertanyaan yang bersarang di dalam benaknya. Dia terlihat mengusap kasar wajahnya berulang kali.
