Chereads / ALLORA / Chapter 6 - 05//

Chapter 6 - 05//

Sebelum membaca cerita ini diharapkan vote terlebih dahulu...

Budayakan vote sebelum membaca.. :) terimakasih

Vote

.

.

.

.

.

Vote

.

.

.

.

.

Vote

.

.

.

.

.

Vote

.

.

.

Udah???

.

.

.

.

Yuk gass baca!!

Jam pelajaran pak irsyad selesai,semua murid yang berada di kelas bernafas lega.

"Hufft akhirnya penyiksaan sudah selesai" ara bernafas lega

"Iya kuy akhirnya kelar juga nih pelajaran,mumet. Kepala aku ngedengerin pak irsyad"ana yang berada di samping  menyahuti ucapan ara

"Gua mah b aja"dengan sombongnya ara berkata

"Itukan elu ra,otak gua sama lu tuh beda njir"ana langsung tancap gas

"Wkwk makannya belajar kuy"ara  berkata seperti itu karena ia gak ingin menyakiti hati nya ana aslinya dia mau jawab"makannya belajar biar otaknya pinter kyk gua nih" ara bukanlah tipikal cewe yang ngomong blak blakan,ara masih punya hati,lagian kalau punya musuh itu ribet banget,idup tuh gak tenang,tapi setiap orang pasti punya netijen..

"Eh bu vera masuk gak hari ini?"bu vera adalah guru bahasa inggris,dia guru yang bisa di bilang masih muda,diantara guru guru yang lain,bu vera lah yang paling baik menurut mereka

"Katanya anak kelas sebelah bu vera gak ada,dia lagi ada acara keluarga"kata ana

"Jam kos donk kita,azeek kuy"ara langsung kegirangan mendengar perkataan ana

"Yoi,gua mau lanjut baca novel"ana langsung duduk santai lalu membaca novelnya

Ara mengingat bahwa pertanyaannya belum di jawab sama si ratna karena keburu bel

"Ngapain juga ya aku nanya kyk gitu,kan gak penting banget,mau dia sodara kek,temen kek,pacar kek gua gak perduli" kata ara sambil menaruh dagunya di kedua tangannya

"Ara…" ais dan sirli datang menghampiri ara,ais memutar kursi yang berada di depan ara,sementara sirli mengambil kursi kosong di dekat ara,lalu merapat membuat sebuah lingkaran

"Apaan sih"Kata ara

"Lu tanya ape ke ratna?"akhirnya sirli mengutarakan rasa penasarannya ke ara

"Iya lu tanya apa?? Jangan jangan lu nanya permasalahan tadi ya??"Kata ais dengan nada santai

"Permasalahan apaan??"kata ara yang gak ngerti dengan pembicaraan ais 

"Itu loh,yang tadi si ratna di antar ke kelas sama kk alvin"Kata ais sambil memainkan tangannya dengan semua jari menekuk dan hanya menyisakan jari telunjuk

"Enggak,aku gak tanya soal itu kok"Kata ara sambil menegakan badannya lalu menggeleng kepalanya

"Jangan boong lu ra,kami dah kenal sama lu dah lama"sirli yang tadi nya diam ikut berbicara

"Beneran,aku tadi cuma tanya alamat dia doank"Kata ara yang berbohong

"Lu nanya alamat dia buat apa?? Kan Lu Kagak sekelompok sama dia!!"ais berkata dengan nada mengintimidasi

"Iya lu kan gak sekelompok sama dia"sirli menyahuti perkataan ais

"Emangnya kalau tanya alamat tuh cuma buat kerja kelompok doank ha... gua tuh mau main ke tempat dia"Kata ara

"Tumben biasanya lu bodo amat sama orang lain"Kata sirli yang heran dengan ara

"Tau tuh  kerumah temen yang lain aja lu ogah ogahan tapi kenapa si ratna yang baru lu kenal,lu mau main ke rumah dia"Kata ais yang mulai curiga

"Ya kan..."ucapan ara terhenti saat dia melihat ada kakak kelas yang datang ke kelas sontak semua duduk di  kursinya masing masing karena kakak kelasnya yang ini super duper galak bingit,dia alvin,alvin yang suka sama ara, dia sangat di takuti sama murid disini,kecuali ara dia merasa biasa aja ke alvin...

"Ekhmmm perhatian semuanya,kalian di suruh sama pak anton  hormat ke tiang bendera sampai bel pulang berbunyi,terimakasih" semua yang ada di kelas langsung keluar menuju tiang bendera

Alvin masih di dalam kelas mengawasi mereka semua,pandangan alvin pun gak lepas dari sosok ara sementara ara hanya acuh..

Semua Murid kelas 11 ipa 1 berbaris dengan rapi,lalu hormat ke tiang bendera di awasi oleh alvin

(Wkwkwk ada yang pernah di hukum satu kelas gak??😅)

Setelah hampir setengah jam hormat di tiang bendera

....

"Duh panas banget kuy"Kata ara yang mulai gerak gerak resah:v karena kepanasan dan juga pegal

"Iya kuy,gak kuat gua nih"Kata ais yang sudah pucat wajahnya,ais memang tipikal orang yang mudah sakit

"Njir nih kak alvin masih setia aja ngawasi"kata ana yang berada di sebelah kiri ara

"Tau tuh pergi ngapa!!"Kata keysa yang berada di depan ara

"Kenapa kalian??!"suara tegas alvin keluar saat melihat ara dan yang lainnya bisik bisik

"Aelah kak kayak gak tau aja,panas nih,pegel lagi"kata rangga yang memang terkenal sebagai murid yang sangat berani dengan kakak kelas

"Makannya kalian itu jangan ribut,kalian itu mengganggu kelas lain yang sedang belajar"Kata alvin masih dengan nada tegasnya

"Lagian kakak ngapain sih nagwasin kami,kakak emangnya gak ada pelajaran apa??"Kata ana yang mulai sewot,sementara yang lain bungkam

"Kakak di sini karena di suruh sama pak anton,saya memang lagi jam kosong"kata alvin

"Lah kelas kakak kan juga kosong,mana tau kayak kami juga kan??"ana masih sewot

"Sudah ada ketua kelas yang mengatur kelas kakak ,ketua kelas kalian mana??"Kata alvin,semua langsung menatap ke arah rangga

"Apa!!!"Kata rangga yang tak terima dengan tatapan yang di berikan untuk nya

"Kamu itu ketua kelas,kamu yang bertanggung jawab di kelas,harusnya kamu itu. Mendiamkan yang ribut"Kata alvin dengan tatapan tajam

"Yaelah kak saya mah udah nyuruh diem,cuma kan susah 1 lawan puluhan orang"Kata rangga yang juga menatap alvin dengan tatapan tajam

"Heh mana ada lu suruh kami diam,lu asik main kartu sama temen temen lu"Kata ana

"Iri bilang boss"Kata ilham yang berada di belakang rangga

Sementara yang lain pada berdebat,ara berhenti hormat dia hanya berdiri menatap mereka yang berdebat,alvin yang melihat ara seperti itu langsung berjalan ke ara,lalu menuntun tangan Ara untuk hormat kembali, ara hanya pasrah

"Makannya jangan ribut"Kata alvin dengan lembut

"Njir giliran ara aja di lembutin,mentang mentang gebetan"kata ana sewot

"Tauk tuh huuuuuuhh" rangga

Semua murid yang berada di situ menyoraki alvin,tapi alvin hanya cuek,lalu kembali mengawasi

"Ra aku dah gak kuat lagiii nih"ais berkata dengan nada lirih,mukanya terlihat makin memucat

"Duh  kita ke uks saja is,biar aku ijin sama kak alvin"kata ara yang panik

"Kak,ara izin nganter ais ya?? Wajah nya pucat banget "Kata ara

Alvin langsung berjalan menuju ais yang memang sudah sangat lemah

Brukkk

Badan gempal  ais jatuh,karena sudah tak tahan dengan panas plus pusing

"AISSS!!"Ara langsung teriak memanggil ais

"Duh gimana lagi nih"Kata alvin yang mulai ikut pani

"Ya angkat lah kak, masa iya di guling gulingkan ke uksnya"Kata ara yang kesal dengan alvin

Rogi yang melihat ais kayak gitu langsung membopong ais ke uks

Di uks hanya ad ara, sirli, alvin,dan rogi sementara murid yang lain sudah kembali ke kelas di suruh sama pak anton

"Erghhh " setelah lima belas menit pingsan akhirnya ais sadar

"Is lu gak papa"kata ara yang masih khawatir dengan kondisi ais

"Gak papa kok,makasih ya"Kata ais sambil tersenyum,rogi yang melihat ais sudah sadar langsung pergi keluar uks

"Yakin lu is??masih sakit?? Masih pusing?? Kalau masih ada yang sakit bilang aja"Kata sirli yang melontarkan  banyak pertanyaan membuat ais pusing kembali

"Every think is oke"Kata ais sambil senyum mengisyaratkan bahwa ia tidak apa apa

"Yaudah kalau gitu kakak pergi ke kelas kalian lagi,istirahat lagi kamu ais"Kata alvin lalu pergi keluar

"Eh is nih minum dulu,lupa gua"Kata ara sambil menyodorkan sebotol minuman

"Thanks ra,btw siapa yang bawa gua ke uks"Kata ais

"Rogi"ara dan sirli menjawab bareng

"Ha!!!"ais langsung menyemburkan air yang ada di mulutnya

"Serius lu!!!"kata ais lagi

"Iya,gak usah kayak gitu juga    is,huntung di depan lu kosong"kata ara

"Tau tuh"Kata sirli

"Hehehe reflek,aaaaa gua seneng bingit"Kata ais hampir teriak

Rogi yang masih berada di dekat pintu uks merasa senang,karena dia suka sama ais...

"Siapa yang buat lu senang"Kata rohi yang bersender di pintu

Ais yang melihat rogi di pintu menelan saliva nya

"Mampus gua ,malu bingit" 

Kata ais di dalam hati

"Nih si ais suka sama lu,tembak gih"Kata sirli

"Teenfiction uy"Kata ara

"Apaan kok nyambungnya  teenfiction sih ra"kata sirli yang kesal ke ara

"Kalau di tembak mati lah,gimana sih kau ini"kata ara

Tak banyak orang yang tau tentang sifat ara yang cerewet dan humoris,hanya teman dekatnya yang tau

"Ini beda ara...."kata sirli yang amarah nya mulai ke ubun ubun

"Wkwk becanda lanjut lanjut"Kata ara

.....

Heloo guys...

selamat pagi buat yang baca saat pagi hari!!

Selamat siang buat yang baca di siang hari!!

Selamat sore buat yang baca di sore hari!!

Selamat malam buat yang baca di malam hari!!

Makasih buat yang baca cerita aku...

Gimana sama ceritanya??

Maaf ya!! Ceritanya langsung to the point:))😅

Soalnya NA gak suka bertele tele:v

Baca juga cerita aku yang lain oke!! Makasih