–potongan eps lalu
Cassa nengeluarkan semprotan cabainya, dan nenyemprotkan air itu ke wajah dua pria yang berbaju hitam, dan benar saja, mereka terbangun dengan tangan yang terus mengucek mata, sembari berteriak kecil katena rasa pedih. Cassa kemudian menyeprotkan obat biusnya, membuat kedua pria itu hampir bersin, lalu ia menatap perawat itu, Cassa dibohongi olehnya. "Kau diancam oleh dua pria ini? Aku sudah memberi mu senjata bukan?" Tanya Cassa, sembari menaruh tangannya di pinggang. Perawat itu hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, sembari ia menunjuk botol–botol dan lipstick strum Cassa yang sudah tidak bisa digunakan lagi. Sial, payah sekali.