Carla mengangguk pelan. "Serahkan semua padaku, Rose. Aku akan berusaha sebaik mungkin menjaga mereka. Kalian dengar, anak-anak? Ingat. Jangan bermain di luar untuk sementara waktu."
Percaya dengan teman kecilnya, Rose tersenyum lega. "Baiklah, kalau begitu kami berangkat. Ayo, Sun-Jee."
Sun-Jee mencambuk kuda-kuda itu menggunakan tali, lalu bergerak meninggalkan desa.
"Sampai jumpa, kak Rose, kak Sun-Jee. Hati-hati di jalan." Tom, Clara, dan anak-anak lainnya melambaikan tangan.
Perjalanan dari Desa Rakiba menuju ibukota membutuhkan waktu yang cukup lama. Sun-Jee yang baru pertama kali berkunjung ke ibukota merasa gugup dan deg-degan. Selama perjalanan Rose sedikit menceritakan tentang ibukota.
"Dengar, Sun-Jee. Penduduk di ibukota kerajaan, sebagian besar sangat sensitif pada orang desa seperti kita. Jadi jangan terlalu gegabah meski tingkah laku mereka membuat kita marah. Setidaknya kau harus menutupi identitasmu ketika berhasil memasuki daerah ibukota."
