Gustav yang tersungkur akhirnya berdiri kembali, diatas kedua kakinya ia mengeluarkan sebuah buku dari sakunya.
"Aku tidak ingin membawa ini terlalu jauh anak muda akan tetapi kau telah bertindak terlalu jauh, mulai dari sini penegak peraturan Gustav akan mengambil tindakan untuk menjatuhkan penyusup dengan segala kemampuan"
Gustav melemparkan skillnya satu demi satu [Heat Waves] [Sonar Detection] [Darkness Injection] ketiga skillnya dilepaskan oleh gustav saling beresonansi satu sama lain, sebuah domain bayangan terbentuk mengelilingi mereka mengaburkan pandangan Luis.
"Dalam domain ini akulah penguasanya." ucap Gustav kepada Luis yang dijawab olehnya "Hanya seperti ini apa yang akan kau lakukan dengan kegelapan ini"
"Arogan sekali huh, kau akan sadar sebentar lagi" Gustav berhenti bicara membuat dalam domain ini menjadi gelap dan tidak ada suara sama sekali yang terdengar
Meskipun kewaspadaan Luis telah ditingkatkan 2 kali ekstra dari sebelumnya itu masih tidak bisa memprediksi rencana gustav sama sekali, dan hal ini membuatnya sangat frustrasi
Tiba tiba dari arah kirinya Luis merasakan rasa panas yang kuat meneerpa wajahnya, hanya dalam sepersekian detik Luis menghindari tempatnya berdiri sebelumnya, pijakannya yang tadi sekarang telah diterpa oleh badai api yang tidak ada habisnya.
Hal ini membuat Luis semakin waspada dqaripada sebelumnya [water Armor] selaput tipis air mengitari seluruh tubuh luis, memegang pedangnya ditangan ia siap menahan serangan selanjutnya
[gravity Surpass] Tekanan yang kuat menerpa membuat Luis jatuh ke lutunya sendiri menunduk ke arah orang yang berdiri didepannya.
di momen kritikal ini sistem yang daritadi tidak bereaksi apapun akhirnya memberikan instruksi baru kepada Luis yang membuatnya tercengang.
|Ding! misi host diperbarui, misi "Kalahkan Gustav" diubah menjadi "Selamat dari serangan Gustav berikutnya.... Tergantung seberapa baik kemampuan bertahan host hadiah akan bervariatif|"
Pesan sederhana ini mematahkan dan berhasil membuat Luis kehilangan kepercayaan dirinya. "Sial sebenarnya seberapa berbahayanya pak tua ini?"
Gustav mengambil sebuah pedang panjang perak dari distorsi ruang kecil dibelakangnya
"Dengan ini penyusup akan dieksekusi sesuai dengan peraturan academy"
menegakkan pedangnya ke arah luis, Gustav menusukan pedangnya ke arah kepala Luis yang terdiam tak bergerak ditempat.
Pedang yang datang menyimpan kekuatan aspek ruang yang sangat besar, membuat serangan yang datang nampak membuat ruang yang dilewatinya terpotong.
SSSHUUUUUAH
Suara yang mengiris ini terdengar semakin dekat, namun dalam sepersekian detik interval waktu ini otak luis berakselerasi sangat cepat memikirkan solusi membuat semua pergerakan disekitarnya nampak melambat
"Ah... benar apa yang harus kulakukan kali ini" beberapa pikiran terlewat dikepala Luis mulai dari memutar tubuhnya hingga yang lain, namun kali ini satu hal sangat ingin dicoba oleh Luis.
dengan pedang didepannya Luis berteriak "Time Bending | Undo"
Sihir ini adalah apa yang terpikirkan oleh luis dan sangat ingin ia coba, menggunakan time bending dadakannya dalam sepersekian detik Luis berhasil meloloskan diri dari tekanan gravitasinya dan bergerak ke arah belakang gustav
Terimalah ini pak tua. Pedang Durandal diayunkan oleh Luis secara vertikal untuk melukai punggung Gustav. Gustav yang telat menyadari ini dan akhirnya ia harus menangkis serangan Luis dengan tergesa gesa
saat pedang keduanya akan saling bertumbukan satu sama lain, terdengar bunyi denting dan hanya dalam sepersekian detik sebelum pedang keduanya saling bertumbukan tiba tiba ditengah tengah keduanya muncul seorang wanita berambut pirang memegang pedang keduanya dintara jari telunjuk dan jari tengahnya
"Mari sudahi sampai disini saja ya, Gustav beraninya kamu tidak sopan dengan tamu kami pemilik Guild Adventure yang terhormat... Tuan Luis Feshko" wanita itu memarahi Gustav sebelum berpaling ke arah Luis.
Luis terkejut oleh kehadiran wanita tersebut, tak hanya ia mengetahui nama Luis dan juga latar belakangnya, namun fakta bahwa pedangnya tak berpindah satu inci pun dari genggaman wanita itu membuat Luis lebih tercengang
"Ah maafkan saya nona Dean... saya tidak tau bahwa tuan penyusup yang satu ini adalah tamu anda, jika saya mengetahuinya lebih awal mungkin saya dapat datang dan menyambut tamu anda" Gustav seolah menyadari kesalahannya menunduk kearah Luis lalu pergi begitu saja
"Sebelumnya terimakasih nona.... dean? karena telah menyelamatkan saya namun, bahkan tanpa bantuan anda saya masih bisa mengalahkan pak tua itu sendirian dengan mudah" Luis berkata bersungguh sungguh kepada wanita didepannya
"Kau bisa memanggilku Yuna saja, percaya diri memang baik untuk anak muda namun apakah kamu tau garis pembatas antara percaya diri dan sombong itu hampir tidak terlihat tuan Luis, sebelum kau berbicara dengan penuh percaya diri itu cobalah observasi terlebih dahulu kondisi tubuhmu saat ini" Yuna seperti biasa masih tersenyum kearah Luis
Luis merasa mual dan tangannya gemetaran tidak karuan, tubuhnya mengeluarkan keringat dingin. tubuhnya segera lemas hingga ia terjatuh ketanah tak sanggup berdiri diatas kakinya sendiri
'Apa yang terjadi padaku ugh perasaan ini sangat menggangguku' Luis yang jatuh pucat hanya dapat menatap Yuna penuh tanda tanya
'Yang kamu derita sebenarnya adalah apa yang disebut sebagai keracunan mana tuan luis, keracunan mana sendiri adalah sebuah kelainan dimana tubuh pengidapnya akan mengalami gejala seperti kejang kejang, tubuh mendadak lemas, keringat dingin mengucur dari tubuh, pusing, mata berkunang kunang, tubuh bergetar tidak karuan dan masih banyak lagi, Hal ini sendiri disebabkan karena secara singkatnya pengguna sihir terlalu berlebihan dalam mengeluarkan kemampuan sihir yang menyebabkan tubuh pengguna tidak mampu lagi menqahan tekanan dari penggunaan energi yang kapabilitasnya lebih besar daripada tubuh si-' belum sempat Yuna menyelesaikan kalimatnya Luis sudah pingsan ditanah
"Ara~ ia sudah jatuh pingsan, apakah ia benar benar pingsan?" Yuna berjongkok disamping Luis dengan rasa penasaran melihat wajah tertidur luis, 'meskipun ia terlihat tampan saat ia tengah kesakitan' batin yuna
Ia dengan main main menyodok pipi luis lalu pinggulnya beberapa kali, hanya untuk memastikan apakah ia benar benar pingsan atau tidak
Lalu ia berdiri tanpa menengok kebelakang sama sekali ia mengucapkan sesuatu.
"Auleo Aegis"
Saat Yuna mengucapkannya tiba tiba muncul 15 orang dengan seragam penjaga yang rapih dengan sebuah topeng bergambar matahari terpajang di wajah setiap individunya
"Auleo Aegis melapor pada pemimpin tertinggi!" Salah satu dari mereka dengan jubah merah melapor pada Yuna, menunggu keputusan lebih lanjut darinya
"Bawa Tuan Luis kedalam bangunan asrama guru dan pantau pergerakannya didalam area akademi setelah ia keluar dari kamarnya"
Yuna mengatakan hal tersebut sembari dirinya berjalan pergi menuju kedalam akademi
"Dipahami!" Lalu para ksatria tersebut secepat kilat mengangkat tubuh tak sadar Luis pergi dan menghilang dari tempat itu
mereka datang dan pergi secepat angin yang berhembus.
.
.
.
Tak lama setelah Luis dibawa kedalam asrama ia dirawat dengan sungguh sungguh oleh para dokter dan juga perawat yang dibawa oleh Yuna.
Beberapa orang dalam ruangan itu mulai secara hati hati menuangkan ramuan kedalam mulut Luis. sedangkan sisanya merapalkan mantra penyembuhan kepada Luis. Mencoba untuk menyadarkan kembali Luis yang telah pingsan
Seorang dokter yang lebih senior dengan masker dan kacamata berbingkai kotak berkata kepada para dokter yang ada disekitarnya
"Kalau kalian masih tetap seperti ini tuan Luis bahkan tidak akan sadar dalam waktu dua tahun"
Dokter yang lain jelas saja tertegun dengan apa yang dikatakan oleh orang tua beruban dengan kacamata berbingkai kotak itu. Namun mereka hanya menatapnya dalam dalam. Menunggu dirinya untuk memberikan solusi
"Dengan gejala demam mana yang dialaminya, tidak akan membuat perubahan yang eksponensial jika hanya diberikan potion dan disuntikkan dengan mana kalian!"
Dengan langkah sigap ia maju kedepan, mengamati tubuh Luis dengan seksama lalu menusuk titik di dada atas sebelah kiri milik Luis.
"Pada hitungan ketiga mulai buat pergerakan mana dengan berpusat pada titik ini. Pengedaran mana harus sejalan dengan peredaran darah. Dimulai dari atas menuju kebawah"
Para dokter disana langsung sontak bergerak dan memberikan informasi afirmatif.
"DIPAHAMI!"
.
.
.
Entah berapa lama waktu berjalan kini Luis akhirnya telah siuman.
Berapa lama aku tak sadarkan diri... Kepalaku rasanya sangat sakit
"Ugh-" saat Luis berencana untuk beranjak dari ranjangnya, ia dihentikan oleh genggaman tangan orang lain
"Tuan Luis tolong istirahat lah! Aku tidak menyangka kamu akan siuman secepat ini... Aku pikir... Aku pikir"
Itu adalah Ken. Tak sanggup menyelesaikan perkataannya ia melompat memeluk Luis. Sedangkan pihak lain hanya bisa merasakan tubuhnya seakan akan hancur saat dipeluk oleh Ken dengan erat.
"Tolong siswa Ken, jika kamu tidak berhenti diaana, kita semua mungkin akan kehilangan tuan Luis untuk selama lamanya"
Yuna tersenyum di depan pintu dengan membawa sebuah nampan dengan sebuah teko dan dua gelas kecil diatasnya.
"Ah bu kepsek! Maafkan saya" Ken akhirnya melepaskan pelukannya dan melangkah mundur. Memberikan tuang bagi Yuna dan Luis
"Tuan Luis bagaimana kondisimu sekarang"
Yuna mengambil kursi dan menariknya lebih dekat ke ranjang.
"Yah kecuali badanku yang rasanya sakit semua kurasa aku baik baik saja"
Ken hanya tersenyum malu dipojok ruang sembari mendengarkan percakapan keduanya.
"Yah saya merasa senang tuan Luis baik baik saja. Namun bisakah anda menjelaskan kepada saya tentang apa itu sihir waktu yang anda gunakan saat melawan Gustav?"
Luis hanya tertawa kering "haha tidak sepertinya itu hanya sebuah sihir pembatalan biasa hahaha"
Yuna menyerahkan secangkir teh hangat kepada Luis, dengan senyuman manis ia menjawab
"Tuan Luis tidakkah kamu tau! Sihir pembatalan tidak dapat digunakan untuk membatalkan sihir kombinasi"
Luis hanya mampu membuang muka dengan tangan yang tremor meminum Tehnya
"Ah iya... Aku memiliki pekerjaan yang harus kulakukan di kantorku! Bagaimana bisa aku lupa!"
Luis seolah menemukan alasan segera beranjak dari ranjangnya. Berlari kearah pintu.
"Oiya Ken lakukanlah yang terbaik. Dan nona Yuna, mari berjumpa lagi lain waktu. Ciao"
Yuna menunjuk Ken dan berkata "tangkap tuan Luis!"
Saat berbelok keluar Luis tiba tiba menghilang dari pandangan.
Ken yang mengejar dari belakang atas perintah Yuna terkejut tidak menemukan Luis dimanapun.
"Bu kepsek, Tuan Luis sudah tidak ada disini"
Ken melaporkan kepada Yuna. Dan pihak lain hanya menyibakkan tangannya "Release order"
'ini sangat menarik bagaimana dia tidak hanya mampu menggunakan sihir ruang dan qaktu tapi juga menghindari penggunaan sihir order milikku'
"Tuan Luis Feshko... Ya?!" Yuna tersenyum memejamkan matanya dan meminum tehnya dengan perlahan
Sedangkan Luis disisi lain akhirnya tiba di kantor Guild Adventure dengan selamat.