"Kamu boleh menggunakan ku semau mu. Karena nyatanya aku pun tak pernah bisa mengeluarkan kamu dari hati ku. Aku bahkan bahagia ketika kamu mencium ku lagi. Meski itu sebuah kesalahan"
Lalu Apakah sakit yang ia rasakan sama dengan sakit yang aku rasakan? Jika pun iya, mengapa ia tampak dengan mudah nya mau merelakan ku seperti ITU. Sedang kan aku sama sekali tidak bisa merelakan gadis pergi dari ku. Lalu Siapa yang terlihat paling Bodoh Di antara Kami berdua kini.
Sudah beberapa menit berlalu...
Suasana menjadi hening dalam sesaat. dan dingin nya malam seakan merasuk masuk kedalam kamar ini hingga sanggup membuat tubuh ku bergetar.
Malam ini terasa berlalu sangat teramat panjang. Setelah makan malam yang diakhiri dengan pembicaraan yang tak pernah ingin aku lalui. Setelah sebuah cerita yang Sama sekali Tak ingin Aku dengar.
Kami pun terdiam cukup lama. Hingga akhir nya davi berdiri dari duduk nya.