Tempat yang mereka kunjungi adalah aula besar ordo ksatria.
Tempat itu sudah penuh sesak dengan orang-orang dengan berbagai gaya dan warna pakaian. Dari lencana dan simbol yang mereka bawa, dapat dengan mudah diasumsikan bahwa mereka adalah perwakilan dari kerajaan lain.
Kedatangan mereka diikuti dengan bunyi terompet dan perkenalan yang nyaring. Berkat itu, ratusan mata semua terfokus ke arah mereka.
Putri cantik memimpin kelompok dengan percaya diri, setiap langkah yang diambilnya memancarkan kelembutan namun tetap penuh dengan kekuatan. Keyakinannya membuat para ksatria dan pengawal Kerajaan Singa Betina sedikit khawatir.
Jika putri mereka bisa berjalan di sini dengan bangga, pasti mereka bisa melakukan hal yang sama.
Emery dan para pengawal berjalan ke aula luas yang dihiasi dengan berbagai spanduk dan mereka dibawa ke area yang berbeda, sementara sang putri dan ksatria emas terus berjalan lebih dalam ke aula.
