Seminggu berlalu, dan si kutu itu akhirnya berhasil membuju Rizal.
Pesta Haiti dilakukan di atas kapal pesiar yang mewah.
Tiket seharga sepuluh juta membuat orang biasa akan takut. Tapi masih banyak orang yang ingin mengikutinya. Dia harus mengatakan bahwa ada terlalu banyak orang kaya.
Tentunya yang hadir di acara ini semuanya memiliki tujuan, untuk berteman, berdiskusi bisnis, mendapatkan wanita, dan segala macam hal.
Semakin banyak orang kaya yang berpartisipasi, semakin si kutu itu menyukainya dan semakin banyak kesempatan yang dia miliki untuk berburu.
Tentu saja, ini juga tantangan yang sulit bagi si kutu itu.
Tidak peduli seberapa cepat dia bergerak, meskipun bisa tidak terlihat oleh penglihatan manusia, tapi bagaimanapun juga, dia tidak bisa bersembunyi dari sistem keamanan yang sangat tinggi. Selama kecepatan keamanan cukup cepat, mereka selalu bisa mengetahui cara kerja si kutu itu. Itu sebabnya Adit sangat menginginkan Rizal untuk bergabung dengannya.
