Seriusan, ceritanya ketika Tara dengan semangat empat lima akan menemui adiknya itu dengan percaya diri mendahului Hana dan Lutfiya membuka pintu kamar inap. Dia sedikit menyesal karena beberapa menit setelah itu, dia berteriak melihat dua insan tumpang tindih saling melumat dengan desah napass vulgar mengudara.
Tara segera balik kanan gerak menghalangi dua wanita yang perlu dia jaga kesuciannya.
"Jangan ada yang masuk, sialan Farhan! Lepasin adik gue dulu!!"Ucap Tara memperingati dua orang itu.
Tika yang tersadar lebih dulu mendorong suaminya, dia tarik wajah abang yang terus saja kepingin mepet melumat habis bibirnya yang sudah memerah basah.
"Bang, ada Aa..."Katanya yang di balas dengusan kesal oleh abang.
Dia ingin masa bodo dan berniat mencium istrinya lagi tapi Tika halangi dengan tangannya, abang malah menjilat telapak tangannya.
Ingat jika salah satu tangan Tika tengah di infus, jadi tidak bisa leluasa.
