Chereads / Maaf, Aku Mencintainya / Chapter 257 - Keinginan ke 9

Chapter 257 - Keinginan ke 9

"Bekantan, kamu di mana?" Tanya ardi yang saat itu berada di kamar Tania. Bu Siwi memang meminta Ardi untuk mencari Tania langsung ke kamarnya. Karena hari itu Tania sedang bed rest. Tidak mau dan tidak boleh banyak gerak dulu. Karena rasa sakit kepala yang terus melanda.

"Masih di kamar mandi, Kak. Tunggu saja di situ," teriak Tania dari dalam kamar mandi.

Arti menuju ke meja belajar Tania, dan duduk di kursinya. Matanya menatap sebuah buku diary warna pink yang pernah dia berikan dulu. Arti tersenyum, senang kalau bukunya dipakai oleh Tania.

Dibuka bukannya buku diary itu, sampai dia pada 10 keinginan Tania. Ardi membaca huruf demi huruf yang dituliskan oleh Tania. Dia baca dengan seksama. Sampai dia pada keinginan nomor 9.

Dia menatap tulisan itu nanar. 'Tania ingin menikah denganku sebagai daftar keinginannya sebelum dia pergi? Ah, aku harus bahagia atau harus bagaimana?'

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS