"Terima kasih, Pak."
Kini, Saga dan Alisa sudah sampai di depan bandara. Sang sopir izin pamit untuk pulang. Mereka lantas segera masuk ke dalam.
Alisa memandang ke sekitar bandara dengan begitu takjub. Begitu luas dan terlihat sangat mewah. Baru pertama kali, ia berada di tempat seperti ini. Saga menoleh ke sebelah, melihat Alisa yang begitu terpukau.
"Kau suka melihatnya?"
"Sangat suka. Ternyata sangat bagus ketika berada di dalam."
"Lebih bagus lagi, kalau kita berdua nanti naik ke dalam pesawat," balas Saga.
"Aku baru pertama kali naik pesawat. Bagaimana rasanya? Apa menakutkan seperti yang orang-orang katakan?"
Saga lantas menggeleng. Naik ke pesawat tidak semenakutkan yang Alisa pikirkan. Ia pun mencoba memberi penjelasan pada sang istri. Wanita ini begitu polos di matanya, bukan seperti wanita pada umumnya.
"Nanti kau akan tahu sendiri, bagaimana rasanya naik ke dalam sebuah pesawat. Di sana kita bisa melihat pemandangan langit yang begitu indah."