"Kenapa kamu ngomong kayak gitu ke Gian? Hani, kamu tau kan kalau semua kebohongan nggak bakal pernah berakhir baik?"
"Ya terus aku harus gimana? Bilang ke Gian yang sejujurnya dan malah memperburuk kondisi mental dia lagi?"
Key terdiam membisu. Telinganya tanpa sengaja menangkap pembicaraan Gian dan juga istrinya beberapa saat yang lalu. Tatkala pintu baru saja dibuka, Key mendengar apa yang dikatakan Dokter Hani kepada putra sulungnya.
Dokter Hani berbohong.
Istrinya mengatakan bahwa Gina dan Gino baik-baik saja, padahal sebenarnya tidak. Kedua adik kembarnya itu sedang dalam kondisi yang amat sangat buruk. Terutama Gino yang masih tidak ada kabar sampai sekarang.
"Tapi Hani ... " Ia bahkan tidak bisa lagi melanjutkan ucapannya. Kata demi kata yang ingin keluar seakan mengganjal di ujung tenggorokan. Akan tetapi, tidak bisa keluar sebagaimana mestinya.