Tubuh Gina kecil spontan menegang begitu saja, rahangnya mengatup rapat. Sorot mata yang dipenuhi aura kemarahan itu berhasil membuat Suzy yang baru selesai berbicara beberapa saat yang lalu berhenti menangis.
Kini kedua gadis kecil tersebut sama-sama terdiam, tidak ada niatan sekalipun untuk membuka suara selain tenggelam dalam suasa tidak nyaman yang mengerikan.
Gina dengan aura kemarahan yang menguar, serta Suzy yang menerima efeknya.
"Jadi, mereka yang udah nyuruh kamu beli makanan, pake uang kamu sendiri, ngelakuin hal kayak gitu ke kamu?" ulang Gina menyimpulkan semua yang diceritakan oleh Suzy.
Kepala Suzy dengan pelan mengangguk. Masih takut dengan aura Gina yang semenjak satu tahun lalu memang sering kali mengerikan. Sifat sahabatnya tujuh puluh persen benar-benar berubah.
Menjadi Gina yang tidak seceria dulu.
"Tunjukin ke aku dimana anak-anak itu sekarang," pinta Gina seraya menyeret tangan Suzy lantas keluae dari kamar milik gadis kecil tersebut.