"Namaku adalah ...."
*Kira-kira siapa nama gadis imut itu dan dari mana asalnya?
"Miaw Nyang," eh!! Namanya imut sekali.
"Itu adalah nama asliku." Ucap gadis itu dengan ekspresi yakinnya, dia juga sama sekali tak berseru dan menatap Anko dengan ekspresi datarnya, itu artinya dia serius.
"Kau boleh memanggilku Mia." Jelasnya, sambil menyodorkan nama yang telah ditulisnya di kertas.
"Ba-baiklah, Mia." Ucap Anko dengan agak gugupnya.
"Lalu, sekarang apa yang ingin kau lakukan?" tanya Mafu memastikan pada diri Anko. "Apa kamu akan tinggal di sini ataukah memilih berkelana sama seperti Syifa?"
"...."
