Hati telah yakin walau rasa takut terbesit. Attar memilih akan menikah muda jika Aisyah berkenan. Attar memejamkan mata. 'Lisa aku tetap mencintaimu walau beda alam. ada kejadian yang tidak terduga semalam. Jika aku memilih kekasih halal dan akan terus melanjutkan cita-cita, apa kau akan mendukungku? Hanya dengan Bismillah aku memilih langkah yang kontroversi ini.' batin Attar.
Ponselnya berdering, mobil berhenti di depan warung makan Pesona. Attar mengangkat panggilannya sambil keluar dari mobil. Ia berjalan kedermaga. "Assalamualaikum." jawab Attar
"Wa'alaikumsalam," suara indah dengan penuh getaran.
"Ini siapa?" tanya Attar, sambil mengangkat wajah melihat lautan lepas berwarna biru.
"Aku Ais. Maafkan aku, aku tidak tau jika kamu menginap. Maaf ..." suara Ais penuh sesal dan terdengar tersedu-sedu. Ia berusaha menyembunyikan kesedihannya.
"Iya sudah terjadi, tidak apa? Apa Dokter Yusuf sudah bicara?" Attar melempos di dermaga.