Melihat Clara yang semakin dekat dengan Carlos, membuat Gio semakin terbakar dengan api cemburu. Gio merasa bahwa dirinya tidak akan sanggup jika nantinya Clara bersama orang lain. tak sedikit pun terbayang kan dalam benaknya bahwa Gio akan menghabiskan sisa hidupnya sendirian tanpa kehadiran Clara. Meisya melihat perasaan tersebut dari dalam diri Gio. Meisya memperhatikan setiap detail sikap yang di tunjukkan oleh Gio saat putri semata wayangnya itu sedang bersama pria lain.
Meisya kemudian mencoba untuk berbicara dengan Gio dari hati ke hati. Dia mulai mengulik perasaan Gio yang sebenarnya kepada Clara. karena Gio kini sudah tidak terlalu canggung terhadap ibu sambungnya tersebut, Gio pun mengutarakan seluruh isi hatinya dengan sangat leluasa di hadapan Meisya.
" Lalu, bagaimana menurutmu mengenai perasaan Clara dengan Carlos? apakah kau berpikir bahwa ada kemungkinan mereka akan bersama? " tanya Meisya saat sedang mengobrol bersama Gio di ruang keluarga.