Di pagi hari dirumah Alana terdapat beberapa orang yaitu Rina sepupu Alana, Angga pacarnya Rina, & Ivan adik Alana.
Mereka mulai bersiap-siap untuk pergi ke acara pernikahan teman mereka yg bernama Andre & Siska, yg dimana acara pernikahan itu berlangsung di sebuah Villa mewah nan megah yg jauh dari Jakarta yg berada di daerah dataran tinggi di desa yg bernama Nyinggah. Villa itu merupakan kepunyaan ayahnya Siska.
Setelah selesai bersiap-siap mereka pun menuju mobil untuk berangkat.
" Sudah siap semua, nggak ada ketinggalan... & Yuk berangkat "
Bilang Angga.
" Yuk " sahut mereka berdua Alana & Rina.
Tetapi terlihat raut ekspresi musam di wajah Ivan adik Alana, karena sebenarnya dia tidak Ingin pergi dan lebih suka di rumah.
" Kak aku GK usah ikut aja lah. Males banget ikut mending aku dirumah aja, jagain rumah " bilang Ivan ke Alana.
" Kamu ini kenapa lagi sih, kan kita udah sepakat semalam kalau kamu harus ikut.Umur kamu itu baru 15 tahun gak bisa di tinggal-tinggal & Lagian kamu ngapain sendirian di rumah gak ada orang. Kaka itu udah janji sama Almarhum Mama dan Papa buat jaga kamu kalau mereka sudah tidak ada... Oke " jawab Alana dengan tegas.
Terlihat raut wajah kesal di wajah Ivan yg tak ingin pergi.
Ivan adalah anak yg Mageran GK pernah mau kalau di ajak kemana-mana, dia seorang anak SMP yg duduk di bangku kelas 9 dia juga seorang Atlit maraton di sekolahnya, dan dia juga orangnya sangat keras kepala seperti kakak nya Alana yg juga keras kepala. Alana adalah seorang dokter di rumah sakit besar di Jakarta, dia orangnya sedikit tegas kepada adiknya semenjak kedua orang tua mereka meninggal 1 tahun lalu akibat kecelakaan.
" Kalian ini kenapa sih... Kakak adik selalu bertengkar " sambung Rina dengan nada yg lembut.
" Itu Ivan dia gak mau ikut & nanti kalau terjadi apa-apa sama dia gimana coba " jawab Alana dengan sedikit kesal.
" Kamu kenapa nggak mau ikut disanakan tempatnya bagus, pemandangannya keren, lalu ada disana ada danau & sungai yg pemandangannya bagus juga, nantikan kita bisa renang-renang disana. Lagian ini kan akhir tahun hari libur panjang jadi kamu mau ngapain di rumah, sedangkan teman-teman kamu pada liburan semuakan " bilang Rina ke Ivan dengan nada lembut dan memujuk.
" Ya udah deh, tapi disana ada Wi-Fi kan "
" Ada dong tenang aja pasti mau main game online, nanti kita Mabar ya "
Rina adalah sepupu Alana dan Ivan, dia seorang Psikolog makanya dia sangat pandai membujuk seseorang dengan caranya, dia baik, penyayang, & sangat lembut. Sedangkan Angga pacar Rina adalah seorang arsitektur, Angga adalah orang yang baik, dia orangnya kalem, cool, & tampan juga.
Lalu setelah Ivan mau ikut, mereka pun segera meninggalkan ruang tamu rumah Alana dan bergegas ke mobil Angga. Tetapi tiba-tiba Angga teringat dengan Tita teman mereka juga.
" Eh ini tita beneran nggak jadi ikut "
Bilang Angga ke mereka.
" Nggak..., Lo kan tau sendiri kondisi keluarga dia sekarang lagi kacau " jawab Alana.
" Ohhh "
Gak lama setelah ngomong itu, kemudian terdengar suara dering handphone dari tas Rina, dia pun langsung mengambil ponselnya dan ternyata yg menelpon itu adalah Tita, dia pun mengangkatnya.
" Hallo Ta... "
" Hallo Rin, kalian
Udah pada
berangkat
belum"
" Belum nih Ta
kita masih dirumah
Alana ada apa
emangnya "
" Ohh... kalian bisa
jemput aku nggak
aku mau ikut
soalnya "
" Ohh yaudah kita kesana "
" Oke aku tunggu yah "
Rina pun menutup ponselnya. Lalu Angga menanyakan siapa yg nelpon, lalu kata Rina itu dari Tita, Tita bilang dia mau ikut, jadi kita jemput dia dulu dirumahnya.
" Dia jadi ikut? kok tiba-tiba banget "
" Ngga tau tuh si Tita biasa lah keluarganya lagi kacau, ayah ibunya selalu bertengkar & mungkin dia gak betah di rumah jadinya dia jadi ikut "
" Kasian juga yah... Sih Tita "
" Iya... Tapi aku yakin dia pasti kuat. Ya udah yuk berangkat "
Mereka pun segera menaiki mobil & menuju rumah Tita
Tita adalah sahabat dari Alana & Rina dia orang yg tegas, dingin, & baik. Dia seorang atlit Pencak silat dan dia juga agak sedikit tomboy.