____ Selamat membaca____
Secepat kilat Shafa berlari keluar pagar dan meletakkan remote tersebut di lantai dekat pagar. Ia lalu masuk kedalam mobil taksi yang telah di pesan nya.
Satpam yang beru bekerja beberapa hari lalu itu geleng-geleng menerima perlakuan Shafa yang tiba-tiba lalu buru-buru mengambil remote yang sempat di rebut Shafa dari tangan nya.
"Aku akan bertanggung jawab jika bos mu memarahi mu" ujar Shafa dari dalam mobil setengah berteriak.
"Jalan sekarang pak, maaf sebelumnya sudah membuat bapak menunggu" ujar Shafa pada pengemudi taksi tersebut.
"Nggak apa-apa mba, ini ke kawasan teratai benar kan mba?"
"Yg betul pak" ujar Shafa singkat.
Shafa akhir nya berangkat bekerja pagi-pagi sekali dengan menggunakan taxsi, ia bermaksud menjenguk ayah nya yang sedang kurang enak badan sebelum berangkat ke kantor.
Suasana di dalam mobil kembali hening ketika ketika tak ada percakapan lagi dan sama-sama terdiam
