Semua orang saling berdesakan dan mencoba untuk berlari dari situasi yang saat ini di hadapi oleh negeri biru, namun tidak ada jalan dan tidak ada tempat untuk berlari, setiap tempat hancur, dan terdengar dari setiap sudut teriakan ketakutan yang sama, saling mencari perlindungan, namun tidak ada yang mampu melindungi mereka, saling mencoba mencari jalan dan tempat, namun tidak ada yang mampu untuk membawa mereka ke tempat yang lebih baik, satu – satu nya cara dengan berlari dan terus berlari, namun karena banyak nya manusia yang berdesakan membuat mereka saling tabrak dan saling jatuh, membuat mereka saling merasa kan rasa takut yang sama, tabrak menabrak dan saling terjatuh, tidak ada rasa peduli satu dengan yang lain nya membuat mereka benar – benar dalam rasa putus asa yang sangat dalam, dan membuat mereka dalam teriakan yang sangat di senangi oleh sang naga.
Setiap sudut – sudut di penjuru negeri biru terdengat teriakan – teriakan yang ingin sekali dia dengan sejak lama, teriakan yang dia rindukan, semua rasa takut yang sangat dia nanti kan, kehausan akan darah dan juga rasa haus akan hal yang sangat dia nanti kan.
Dalam pikirian rakyat – rakyat yang ada di negeri biru bertanya – tanya, dimana kah para manusia laut yang kuat mungkin itu lah yang ada di pikiran para rakyat jelata di negeri biru, mungkin saat ini mereka berharap agar bisa jadi kuat dan memusnah kan naga terkutuk ini di depan mata mereka sendiri, setiap orang merasa kan keputus asaan yang sangat dalam, ini lah yang sangat di nanti kan dan dirindukan oleh naga terkutuk, apakah ada yang akan menyelematkan negeri biru ini?
Setiap tempat dan setiap sudut yang ada di negeri biru selalu mendambakan pahlawan yang sangat kuat yang bisa menyelamat kan mereka, namun tidak ada lagi yang tersisa dan tidak ada lagi yang mampu untuk menolong negeri biru saat ini, semua nya hancur dan rusak tidak ada lagi yang tersisa, hanya sesuatu yang bahkan tidak mereka mengerti, yaitu harapan yang masih ada di dalam pikiran mereka sendiri, setiap orang terus – terusan berlari semua nya teracak – acak dan tidak ada satu pun yang mampu untuk bertahan dalam keadaan yang saat ini di hadapi, itu lah yang ada di pikiran orang – orang manusia laut yang ada di negeri biru saat ini, tidak ada lagi yang tersisa kecuali kehampaan, rasa takut dan semua hal yang berdampak buruk bagi mereka sendiri.
Sementara itu naga terkutuk terus menerus menyembur kan api yang melahap semua bangunan yang ada di negeri biru, dia terbang tanpa tahu arah, seekor naga yang baru saja terlepas dari segel nya selama ribuan tahun dan berjuang dalam segel tersebut membuat nya menjadi sangat liar dan tidak ada yang mampu untuk menaklukan naga ini, apa mungkin dewa Lautan Hiodas yang mampu untuk menaklukan nya, bahkan di zaman nya dulu dewa Hiodas dan raja Nevola tidak sanggup untuk menaklukan nya, namun kali ini berbeda mereka sudah hidup untuk waktu yang lama, dan selama waktu itu, mereka terus menerus belajar dan juga berjuang.
Apa lagi ketika raja Nevola membuat keputusan terbesar yang ada saat itu di mana dia menyegel naga tersebut dan juga membuat keputusan yang sangat krusial di mana dia juga menyerah kan nyawa nya sendiri demi kepentingan dan juga kemakmuran serta kejayaan yang ada di dunia lautan, seorang yang mampu bertahan dan juga menjadi seseorang yang sangat besar, serta mampu membuat keputusan yang tidak memperduli kan nyawa dia sendiri, ini lah seorang raja yang memiliki hati yang mulia.
Berjuang demi rakyat nya, dan mati demi dunia damai yang dia impi – impi kan, namun semua kedamaian sirna begitu saja di depan mata nya tidak ada lagi yang nama nya kedamaian ketika semua itu sudah mulai hancur dan juga mulai untuk di luluh lantah kan, segala nya menjadi buram dan juga gelap, tidak ada lagi hal yang mampu untuk dia berikan dan tidak ada lagi yang mampu untuk dia jaga, kematian nya yang membuka segel naga terkutuk, kembali ke dunia kembali, mambawa mala petaka, dan kehancuran, yang tidak ada yang mampu untuk menindak lanjuti segala kemungkinan yang akan terjadi nanti ke depan nya.
Dia sang raja Nevola, mati dalam keadaan membawa mala petaka terbesar di negeri nya sendiri, membawa kehancuran yang pasti, dunia yang sudah terbangun sejak lama pun hancur dalam seketika, dimulai dari negeri biru yang di mana saat ini naga terkutuk terus menerus mengamuk dan tidak berhenti untuk menghancur kan segalanya, membuat semua hal yang seharus nya tidak di hancur kan, namun di hancur kan dengan seketika, itu semua adalah, sesuatu yang seharus nya, tidak terjadi dan seharus nya tidak pernah terjadi.
Namun yang harus di pikir kan sekarang, harus ada seorang prajurit atau komandan yang berani, setidak nya agar bisa melapor kan ke dewa Hiodas bahwa negeri biru sedang dalam kehancuran dan keputus asaan yang sangat besar, ini lah yang harus di buat dengan kebijak sanaan yang sangat besar dan juga sangat menarik.
Naga terkutuk yang terbangun, terus menerus dan tanpa arah serta tujuan yang benar mengamuk dengan liar nya, seperti sebuah mala petaka, kehancuran yang menghancur kan seluruh negeri yang ada saat ini.
Tidak ada jalan keluar, hanya kehampaan dan rasa putus asa, itu lah yang sekarang sedang di hadapi oleh rakyat – rakyat yang ada di negeri biru, berharap sebuah keajaiban, dan berharap pertolongan, tidak ada yang memiliki kekuatan lagi, semua rakyat jelata hanya lah manusia – manusia laut biasa yang tidak memiliki keistimewaan sama sekali, mereka yang memiliki keistimewaan biasa nya sudah menjadi prajurit kerajaan di negeri biru.
Namun prajurit – prajurit yang saat ini melindungi rakyat pun tidak ada satu pun yang kuat menahan amukan dari naga terkutuk, semua nya hanya bisa diam dan tidak dapat melakukan kegiatan yang mampu membuat nya bertahan dan juga membuat mereka tidak mampu untuk melindungi diri mereka sendiri, itu lah yang sedang terjadi, tidak ada lagi kedamaian, serta tidak ada lagi yang mampu untuk melindungi mereka sekali lagi.
Kehancuran yang ada di negeri biru membawa sebuah mala petaka besar, naga terkutuk tidak bisa dengan diam saja, dan dia menghancur kan negeri biru dengan seluruh kekuatan yang dia miliki, tidak tanggung – tanggun dia menghancur kan seluruh negeri biru sekaligus.