Mentari pagi ini sangat cerah Sisil berjalan memasuki gedung perkantoran dia, memang selalu berjalan kaki dari apartemennya yang tidak jauh dari tempatnya bekerja, pagi ini memang cerah namun dari malam hingga subuh tadi, hujan cukup deras menyirami kota Jakarta dengan lumayan lebat sehingga masih ada genangan pinggir jalan.
Sebuah mobil sport melesat lumayan kencang dan genangan air yang lumayan banyak mengenai pakaian Sisil.
"Brengsek, otaknya dipakai tidak sih," Sisil bukan main emosi ketika pakaian kerjanya terkena cipratan air yang lumayan banyak. Mobil tersebut menghentikan lajunya entah dia mendengar atau tidak, namun Sisil tidak perduli dia lebih memilih memutar balik dan kembali ke apartemennya.
"Nona berhenti," Pria yang menggunakan jas lengkap tersebut menarik lengan Sisil karena, sisl tidak menanggapi iya masih sangat kesal dengan pakainnya yang kotor.
