Lili yang sudah kabur karena dia merasa malu atas hukuman yang diberikan padany oleh Rizal dan Lili hanya mampu mengutuki dirinya .
"Ishh aku kenapa gini sih, Lili kamu kok mau dipermainkan seorang Pria mana jiwa asyik mu," teriak Lili didalam mobilnya.
"Aaccccchhhh kesel," Lili mencoba menenangkan hatinya.
"Tarik nafas Li," tapi bayangan Rizal menciumnya dengan lembut membuat dirinya tidak bisa melupakannya dengan mudah.
"Mending gue shoping aja deh cari buku kek dari pada mikirin laki, icchh liat aja tar gue bales," Lili lalu menyalakan mobilnya dan keluar dari parkiran gedung.
**
" Kak Lili kata Papah kamu mau belajar kerja ditungguin sama Paph kamu gak nongol-nongok," ~ Kiara menelepon sepupunya karena Lili tidak muncuk kekantor setelah kejadian dia dihukum oleh Rizal.
"Gue gak enak badan Ra, senin besok deh gue kesana,"~ Lili , padahal dia masih malu kalau harus bertemu dengan Rizal.
