Pagi itu Liza terbangun dari tidur nya dan ia sudah berjanji bahwa,ia akan menjalani hari hari dengan penuh semangat.Dia langsung berpakaian rapi dengan rambut gulung dan tas biru nya .
Dengan suasana hati yang baik dan wajah penuh semangat,ia turun dari sebuah mobil berwarna merah .
"Eh , Liza ? kamu baru sampe ? " Ucap Asri yang kebetulan baru tiba di sekolah itu.
" Emm ,iya nih Sri, ". Jawab Liza." Yaudah arah kelas kita kan sama,kita barengan aja".Ajak Asri. " Emm, okay " .Jawab Liza. Mereka pun berjalan di koridor sekolah.
" Yaudah Za, gue luan yah kelas gue udah sampe hehhe " Ucap Asri . " Emm, okayy , Kelas gue juga dh dekat kok ".Jawab Liza."Gak mau di antar nih ? " .Canda Asri. " Gausah,,, gue kan dh gede " .Jawab Liza sambil menjulurukan lidah nya. " Yaudah aku masuk , babay ".Ucap Asri dengan tertawa.
" Yaudah iya" .Jawab Liza. Persahabatan mereka sangat baik,lebih dari 6 Tahun mereka menjalani hari hari bersama .
Liza masuk keruangan nya, ia melihat kelas yang berantakan dan kotor.Ia tersenyum melihat ruangan nya. " Yaudah aku bersiin ajh dulu kelas nya " Ucap Liza dalam hatinya .
Liza pun merapikan ruangan itu menjadi ruangan yang bersih dan rapi.
"Selamat pagi anak anak " Ucap Bu Nurul ."Pagi bu ". Jawab murid serentak. " Baik lah ini adalah hari kedua kita berada di sekolah ini ,jadi untuk hari ini kita memperkenalkan diri kita masing masing " Ucap Bu Nurul . " Baik bu,". Jawab Murid serentak.
Satu per satu mereka pun memperkenalkan diri . Di tengah perkenalan Seorang cowo dengan badan yang tinggi,kurus dan kulit putih mengetuk pintu .
Tok...tok..tok ! "Permisi bu..." Ucap Cowok itu..Seketika semua cewe memperhatikan cowok itu,tapi tidak dengan Liza ia Fokus menulis buku diary nya .
" Iya silahkan , ada apa ?" Tanya Bu Nurul." Mau manggil bu ".Ucap cowo itu . " iya manggil siapa ?" . Tanya bu Nurul ." Yang bernama Liza Clarisa di panggil Pak Atut ke kantor " Ucap cowok itu . " Deg" mendengar nama itu seketika Liza terkejut. Mata nya melotot dan mulut nya terbuka . "Saya ? " Tanya Liza . Semua isi kelas itu memperhatikan Liza . " Iya " Ucap Bu Nurul " Baik bu, permisi bu " Ucap Liza sambil melangkah kan kaki keluar mengikuti cowok itu .
Mereka berjalan bersama menuju kantor .Liza panik dan takut " Ada apa yah ? " kok Pak Atut manggil Liza " Ucap Liza dalam hatinya .
Suasana di antara mereka sangat canguh hingga Liza memberanikan diri untuk memulai percakapan antara Dia dengan cowok itu "Kalau boleh tau saya kenapa yah kak ?".Ucap Liza. " Hah? ".Ucap Cowok itu dengan sinis." iya saya kenapa kak ? ".Ucap Liza. " Maksud luh? ". Tanya cowok itu ." Saya kenapa ? dipanggil sama Pak Atut kak " Ucap Liza dengan intonasi pelan ." Oh, " Jawab Cowok itu . " iya " .Ucap Liza . "maju ajh dulu ke kantor nanti juga bakal tau " Ucap Cowok itu . " Oke kak " Jawab Liza . "
Suasana Kembali lagi menjadi canguh tidak ada percakapan diantara mereka " Astaga, ini cowok kok diem mulu sih , gak takut gitu bibir nya membeku ? cuek amat " Omel Liza dengan pelan ".Cowok itu terseyum tipis mendengar perkataan Liza ia tidak menghiraukan nya dan Liza pikir bahwa cowok itu tidak mendengar nya.
" Tokk,,,,tok,,,tok,, "Liza mengetuk pintu kantor
" Permisi pak " Ucap Liza . "Masuk".Ucap Pak Atut . Liza melangkah kan kakinya untuk mengahadap ke Pak Atut dengan rasa takut nya dan bertanya tanya " Ada apaa ini ? " Ucap Liza dalam hati nya . " Kamu Liza Clarisa dari anak X IPA ⁴ kan ? " Tanya Pak Atut " Iya pak, benar " Jawab Liza dengan sedikit gugup " Kembali ke kelas susun buku mu dan ambil tas mu " Ucap pak Atut .Liza heran dan rasa takut nya semakin membesar " Ada apa yah pak ? " Tanya Liza . " Lakukan saja yang saya perintah " Ucap Pak Atut .
Liza pun berjalan menuju kelas nya dengan ketakutan dan wajah yang pucat.Tak habis pikir ia mengapa pak Atut menyuruh nya menyusun buku nya .
Tiba di kelas, ia pun langsung menyusun buku nya dan mengambil tas nya kebetulan guru di kelas itu lagi kosong .
Melihat perlakuan Liza teman teman Liza terheran dan bertanya tanya. " Luh mau kemana ? " .Tanya seorang cewe ." gak tau nih Pak Atut nyuruh aku buat beres beres ". Jawab Liza ." Oh gitu " Ucap cewek. itu." iya " .Jawab Liza .
Ia berlari menuju kantor dan langsung menemui Pak Atut . " Sudah Pak " Ucap Liza.
" Ikut saya , "Jawab Pak Atut .
Pak Atut membawa dia ke arah sebuah ruangan
" Ruangan Asri ? " Tanya Liza dalam hati nya ."Ini adalah ruangan baru kamu " Ucap Pak Atut . "hah? " kok bisa pak ?".Tanya Liza dengan terheran heran
"Udah masuk ajh" . Perintah Pak Atut. " Beneran pak ?" Tanya Liza ."Iya, jadi semalam itu nama kamu ketukar " .Ucap Pak Atut ." Aduh maksih pak " Ucap Liza dengan sangat gembira." Astaga gue kok bisa di kelas favorite ini ?,dh lah bodoamat yang penting gue satu kelas Asri " .Ucap Liza dalam hatinya.
tokk,,tokk,,tok,, " permisi bu, ini ada murid ke kelas ini " Ucap Pak Atut . " Oiya Pak Silahkan " Ucap seorang guru yang ada di kelas itu.
Dengan langkah perlahan dan bahagia Liza pun memasuki ruangan itu . Semua melihat Liza dan bertanya tanya Siapa dia ? .Mata Asri tiba tiba melihat Ke arah Liza dan hampir saja Asri berteriak karena tau murid yang baru datang itu adalah sahabat nya . Asri tersenyum manis pada Liza dan begitu juga sebalik nya. " Yasudah Kamu masuk , dan duduk di bagian yang kosong " Ucap Ibu Guru
" Baik bu " Ucap Liza.
Liza duduk di meja kedua dari depan . Ia sangat bahagia masuk di kelas itu ." Ah, ini suatu kebetulan atau gimana? ahh,, ntah lah ".Ucap Liza dalam hatinya .
Bel pulang sekolah berbunyi .Liza berjalan menuju gerbang dengan sangat riang . Ia melihat sebuah mobil merah parkir di depan gerbang sekolah. " Itu pasti papa, ah samperin deh " Ucap Liza pelan.
"eh papa, udah lama nunggunya? " Tanya Liza . " Baru sampai juga kok" Jawab Papa Liza . " Yaudah kita pulang " Ucap Liza.
Di perjalanan Liza tersenyum senyum bahagia dan membuat ayah nya terheran.
"Gimana hari nya?".Tanya Papa Liza.Baik,bahagia,dan sejahtera" Ucap Liza dengan senyum lebar . Papa Liza semakin heran melihat tingkah Liza yang sangat bahagia.
" Kamu kenapa ? Hari nya baik sangat yah ? . Tanya Papa Liza. " Em iya dong, Papa tau gak tadi pagi Liza tuh di pindahin ke kelas sepuluh ipa tiga ,pak.Ucap Liza dengan nada girang nya . " serius ? yang bener ?. Tanya Papa Liza dengan heran . " Iya Pa, Liza serius ". Jawab Liza . " Syukur lah kalau begitu , belajar nya harus semangat dong " .Ucap papa Liza . " Pasti Pa. Jawab Liza dengan tegas .
Papa Liza pun terseyum melihat tingkah anak nya,dan mereka pun melanjutkan perjalanan nya.