"Mau kemana kamu?"
Anabelle melirik ke arah mamanya yang sedang duduk manis di ruang televisi sambil membaca laporan medis. Mama Anabelle seorang ginekologi, dokter kandungan dan termasuk dalam jajaran staf khusus di rumah sakit alias dokter berpangkat.
"Fotokopi,"jawab Anabelle datar, sambil menunjukkan pada mamanya, beberapa lembar kertas yang sedang dipegangnya.
"Fotokopi? Malam-malam begini?"ulang mama Anabelle, sambil mengangkat alis. "Untukmu atau untuk teman?"tuntut mamanya tidak suka.
"Untuk teman."
"Tidak boleh,"sahut mama Anabelle ketus. "Kenapa temanmu tidak berusaha sendiri, tapi justru merepotkan mu?"sergah mama Anabelle yang membanting laporan medis itu di meja pendek di depannya.