"Aku harus melakukan wawancara eksklusif dengan pasangan fenomenal ini."
Angie mendengus keras dan Aaron memutar bola matanya dengan sebal, sementara Pak Adiwijaya tergelak keras mendengar ocehan Sinta yang serius bin ngawur. Sedangkan oknum yang membuat suasana mencair setelah ketegangan yang ditimbulkan para pria marketing, sedang mengangguk-angguk serius.
"Lakukan Sinta,"kata Pak Adiwijaya di sela-sela tertawanya. "Jangan lupa buat laporan lima rangkap dan letakkan di mejaku besok pagi."
"Siap laksanakan,"sahut Sinta sambil memberi hormat pada Pak Adiwijaya yang kembali tergelak keras ketika meninggalkan kamar rawat Aaron.
Sinta si sekretaris Aaron, berjalan mendekati Angie dan menarik kursi di dekat keduanya. Kemudian Sinta berdehem untuk membersihkan tenggorokannya sebelum memulai wawancara eksklusif nya.
